Penguatan Berlanjut, Data GAPKI Lambungkan Harga CPO

Setelah mengawali pekan dengan kenaikan menyusul kabar positif dari Malaysia, pagi ini harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) kembali dibuka menguat, kali ini berkat kabar positif dari Indonesia.

Di bursa berjangka Malaysia, harga CPO tercatat melesat 1,18% atau 25 Ringgit per ton ke 2.138 Ringgit pada perdagangan Senin (1/4/2019) pagi pukul 09:50 WIB. Sepanjang pekan lalu, harga CPO tertekan 3,5% dari level 2.167 Ringgit.

Kenaikan harga itu terjadi mengikuti kabar baru dari Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) yang menyebutkan bahwa ekspor minyak sawit pada Februari tumbuh 16,7% secara tahunan (year on year/YoY) menjadi 2,77 juta ton.

Namun jika dihitung secara bulanan (month to month/MtM), nilai ekspor tersebut terbilang menurun nyaris 11% dibandingkan dengan Januari. Penurunan tersebut, menurut Gapki, terjadi karena jumlah hari kerja bulan Februari yang lebih sedikit dibandingkan dengan bulan Januari.

Kenaikan ekspor ini diharapkan menurunkan tumpukan inventori sawit di negara produsen terbesar sawit dunia ini. Pada akhir Februari, stok minyak mentah Indonesia berada di level 2,5 juta ton, turun dibandingkan posisi Januari sebanyak 3 juta ton.

Sebelumnya, Amsec Agri melaporkan kenaikan ekspor CPO dari Malaysia sebesar 22,9% secara bulanan sepanjang Maret, menjadi 1,54 juta ton. Kenaikan ekspor dua produsen utama sawit dunia ini mengindikasikan bahwa secara fundamental sedang terjadi pemulihan permintaan.

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20190402095929-17-64231/penguatan-berlanjut-data-gapki-lambungkan-harga-cpo