Harga TBS Sudah Sentuh Rp.1.580 per Kilogram

HARGA tanda buah segar (TBS) kelapa sawit periode 30 Januari-5 Februari 2019 mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur. Dengan jumlah kenaikan terbesar pada kelompok umur 10-20 tahun yang mengalami kenaikan harga sebesar Rp27,72 per kg atau mencapai 1,78 persen dari harga pecan lalu, sehingga harga TBS periode saat ini menjadi Rp1.580,69 per kg.

Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Riau Ferry Hc mengatakan, kenaikan harga TBS disebabkan oleh factor internal dan factor eksternal. Untuk factor internal, kenaikan harga TBS disebabkan oleh naiknya harga jual CPO dan kernel dari hampir seluruh perusahaan yang menjadi sumber data.

“untuk harga jual CPO, Sinar Mas Group mengalami kenaikan sebesar Rp107,00 per kg, Astra Agro Lestari Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp120,05 per kg, Asian Agri Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp202,11 per kg, dan PT Musim Mas mengalami kenaikan harga sebesar Rp205,00 per kg dari harga pecan lalu” katanya.

Sedangkan untuk harga jual kernel, lanjut Ferry, Sinar Mas Group mengalami penurunan sebesar Rp59,90 per kg, Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan harga sebesar Rp75,45 per kg, dan hanya Asian Agri Group yang mengalami kenaikan sebesar Rp15,00 per kg dari harga pecan lalu.

Untuk factor eksternal kenaikan harga TBS dipengaruhi oleh meningkatnya permintaan dari Cina menjelang tahun baru imlek. Meningkatnya nilai ekspor juga dialami oleh Malaysia sebagai Negara produsen kedua setelah Indonesia.

“Pemerintah Indonesia juga masih masih menetapkan bea keluar 0 persen mengingat harga CPO masih dibawah 750 dolar AS per ton, hal ini turut mempengaruhi kenaikan harga CPO dunia. Selain itu prediksi menurunnya produksi TBS juga turut meningkatkan harga CPO”

sumber : Riau Pos